Selamat Datang di Blog Strassenjungen Bayern Indonesien Reg.Makassar

STRASSENJUNGEN BAYERN INDONESIEN REGIONALE MAKASSAR

STRASSENJUNGEN BAYERN INDONESIEN REGIONALE MAKASSAR

Sabtu, 11 Juli 2015

Good Bye Our Hero "Bastian Schweinsteiger"

Air mata menetes begitu saja, ketika membaca sebuah artikel di media sosial "Bastian join to Manchester United". Antara percaya atau tidak, pikiran berkecamuk. Bangun di pagi hari dan mendapatkan berita buruk. Kamu bisa rasakan nyeseknya kayak gimana, seperti kehilangan sosok yang begitu kita cintai tetapi justru dia tidak mengenal kita. Ya baru saja kita kehilangan cinta sejati di bayern munchen. Seorang teman berkata "kaki lemas tak berdaya setelah membaca berita ini", galaunya lebih dari yang lain" ; ratna. Benar-benar kehilangan, setelah kepergian kroos tahun lalu sudah terobati, sekarang kembali terjadi lagi hal yang sama. "Berharap ada yang seperti bastian dan kroos" ;agus, belum move on dari Kroos juga. Tetapi Itulah strassenjungen, sebegitu mencintai timnya.


Berita di pagi itu membuat aktivitas agak terganggu, kepikiran terus. Mencoba mencari berita yang bisa memberikan kejelasan, search sana sini masih belum ketemu juga. Kembali ke rutinitas mencari hiburan. Masih berharap semuanya adalah rumor.
Dan akhirnya official mengeluarkan pernyataan resmi, tidak bisa berkata apa-apa lagi. Sangat sedih. Just say good bye, thank you for all. Itulah sepak bola, akan ada saatnya dimana harus ada yang pergi dan datang. Kita hanya akan mengatakan welcome dan good bye. Karena kita sudah berjanji untuk mencintai Fc Bayern Munchen bukan cuman personalnya, semuanya sama bukan cuman satu dari antara itu. kita memutuskan untuk mencintai tim ini, dan tidak akan meninggalkannya untuk alasan kepergian pemain.

Hari ini Bayern Munchen di tinggalkan oleh salah satu legenda, pemain terbaik kita, yang telah bermain selama 17 tahun mengabdikan dirinya untuk fans dan timnya. Salah seorang lulusan academy Bayern Munchen. Dan telah mempersembahkan 20 trofi sepanjang karirnya. Dia akan mewujudkan mimpi terakhirnya, dimana setiap orang juga mempunyai, Tak bisa di pungkiri Bastian mencintai Bayern Munchen tapi dia adalah seorang fans Manchester United. Semuanya merasakan hal yang sama, tetapi hanya dia yang bisa menentukan masa depannya. Semuanya sudah ada ceritanya, bukan cerita kita. Kita harus berbesar hati. Kita harus bisa terima alasan kepergiannya. Semoga di manchester united dia bisa mendapatkan yang terbaik. Semua keseharian Bastian schweinsteiger di Bayern Munchen akan selalu kita rindukan, tangisan, dan moment lucu yang selalu ia buat, semuanya itu akan berlanjut juga di klub yang dia tuju.

Dengan kepergian bastian banyak orang yang menyalahkan guardiola. Tidak bisa di pungkiri permainan bastian sedikit menurun, karena faktor usia dan cidera yang membekapnya belakangan ini. Akan tetapi Bastian tetap menjadi pilihan utama di skuad utama pep. Sekarang bukan saatnya menyalahkan siapa yang bertanggung jawab, tetapi bagaimana perkembangan bayern ke depannya. Kita harus percaya mereka sudah menyiapkan yang terbaik saat ini. Cepat atau lambat akan pergi juga tetapi dengan cara yang berbeda tentunya, terkadang tidak sesuai yang kita inginkan. Jangan sampai kecintaan kita luntur hanya di pengaruhi oleh berbagai rumor yang ada, belakangan ini banyak yang mengkritik tanpa ada solusi. Semua orang punya persepsi masing-masing. Angkatlah kepalamu pandanglah ke depan, semua ada masanya yang lain menunggu suport dari kita. Tetaplah memberikan dukungan kepada tim kita Fc Bayern Munchen.



#miasanmia#danke#eP#
http://www.bastian. schweinsteiger.MU/bayernmunchen.com


Tidak ada komentar:

Posting Komentar